Artikel

BAZNAS Warta

Bagikan

Baznas Bantu Kecamatan Lawan Kemiskinan Ekstrem dan Stunting

Photo : Camat Jatinunggal Sedang Menandatangani Kwitansi Penerimaan Bantuan untuk Penanganan Kemiskinan Ekstrem dan Stunting dari BAZNAS Kabupaten Sumedang

KOTA – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kabupaten Sumedang kembali menggelontorkan bantuan untuk mendukung program Gerakan Bersama Lawan Kemiskinan Ekstrim dan Stunting. Kali ini, BAZNAS memberikan bantuan Rp 2 juta untuk tiap kecamatan.

“Sebagai bentuk dukungan terhadap Program Geber Lawan Kemiskinan dan Stunting, Baznas memberikan masing-masing Rp 2 juta untuk setiap kecamatan,” kata Ketua BAZNAS Kabupaten Sumedang, Ayi Subhan Hafas, Jumat (26/5).

Bantuan diberikan melalui para camat di 26 kecamatan, di Kantor BAZNAS Sumedang, Jumat siang. “Kami bekerjasama dengan dengan Bagian Kesra Pemkab Sumedang. Semua diserahkan langsung ke para bapak dan ibu camat,” tuturnya.

Ayi menyebut, BAZNAS Sumedang akan terus bersinergi dengan Pemda, dalam upaya pengentasan kemiskinan dan stunting. “Apa yang kami lakukan ini sebagai bentuk dukungan terhadap program-program Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang dalam menangani masalah kemiskinan dan stunting,” ujar Ayi.

Bupati H. Dony Ahmad Munir menyebut, anak-anak yang saat ini berusia balita, pada saat Indonesia genap berusia 100 tahun pada 2045 nanti, akan menjadi Generasi Emas. “Balita yang sekarang akan berusia 20 tahunan. Merekalah yang akan memimpin bangsa ini di tahun 2045 kelak. Di tangan mereka yang masih bayi dan anak-anak sekarang inilah, masa depan dan nasib bangsa ini dipertaruhkan,” ujar bupati.

Menurutnya, mempersiapkan generasi emas di tahun 2045 bukan hal mudah. Pasalnya, stunting masih menjadi masalah, bayi gagal tumbuh berkembang karena kurang asupan gizi utama. Masalah stunting, kata bupati, penting untuk diselesaikan, sebab berpotensi mengganggu potensi sumber daya manusia.

“Untuk itulah, di Sumedang melakukan gerakan bersama (Geber) Lawan Kemiskinan dan Stunting diluncurkan sejak 24 Februari 2023. Untuk menuju zero stunting semua bergerak tidak berhenti mencegah stunting. Bukan hanya menangani bayi tapi dari hulunya juga, saat bayi masih dalam kandungan ibunya. Ikhtiar ini supaya balita kita tumbuh berkembang dan menjadi generasi emas di masa depan,” imbuhnya.(gun)

Repost | Radar Sumedang |Edisi |Sabtu (27/05/2023)

Arsip Terkait

Login User

Silahkan login untuk mengakses Area User BAZNAS Kabupaten Sumedang