Sumedang, 22 Mei 2025 — Bertempat di Kantor BAZNAS Kabupaten Sumedang, sebanyak 19 peserta mengikuti Sertifikasi Skema Kualifikasi 3 Bidang Pengelolaan Zakat. Para peserta merupakan alumni dari Pelatihan Berbasis Kompetensi yang sebelumnya diselenggarakan oleh PUSDIKLAT BAZNAS, dan kini menjalani uji kompetensi guna memperoleh sertifikasi resmi dari Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) BAZNAS.
Sertifikasi ini dirancang untuk membekali para amil dari BAZNAS Kabupaten Sumedang, BAZNAS Kabupaten Garut, dan BAZNAS Kota Cirebon dengan pemahaman mendalam serta keterampilan praktis dalam pengelolaan zakat yang profesional dan sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI).
Dari hasil uji kompetensi, para peserta dinyatakan cakap dan layak memperoleh sertifikasi, yang menjadi bukti keahlian mereka dalam mengelola zakat secara akuntabel dan efektif. Diharapkan, dengan adanya sertifikasi ini, pengelolaan zakat di masing-masing daerah akan semakin optimal dan memberikan manfaat yang lebih luas bagi mustahik serta masyarakat umum.
Menariknya, BAZNAS Kabupaten Sumedang mencatatkan sejarah sebagai tuan rumah pertama di tingkat kabupaten/kota se-Indonesia dalam pelaksanaan sertifikasi amil zakat. Inisiatif ini menjadi langkah pionir dalam mendorong peningkatan kapasitas amil secara masif dan merata di daerah, serta menjadi inspirasi bagi BAZNAS lainnya di seluruh Indonesia untuk menggelar kegiatan serupa.
Kegiatan ini tidak hanya menegaskan komitmen BAZNAS Kabupaten Sumedang dalam meningkatkan kualitas pengelolaan zakat, tetapi juga memperkuat peran strategis amil zakat dalam pembangunan kesejahteraan umat.
Repost : LSP BAZNAS
